Tuesday, February 15, 2011

100+ Prinsip Dasar untuk Menjadi seorang Pengusaha (Part II)

Ini adalah lanjutan artikel dari 100+ Prinsip Dasar untuk Menjadi seorang Pengusaha (Part I).

Dalam artikel kali ini saya akan melanjutkan prinsip-prinsip dasar yang harus anda miliki untuk menjadi seorang pengusaha. Prinsip-prinsip ini saya khususkan untuk menarik dan melayani pelanggan. Semoga dengan prinsip-prinsip yang saya jabarkan berikut dapat membuat anda disegani oleh pelanggan dan dapat membangun jaringan atau network yang luas dengan pelanggan demi kelancaran dan kesuksesan bisnis anda.
Karena:
"Pelanggan adalah raja"
16. Pedagang harus menunjukkan kejujuran dan keikhlasan selagi melaksanakan perdagangan.

17. Pedagang harus mewujudkan kepercayaan dan ikatan yang akrab dengan pelanggan, tidak peduli apakah dia adalah pelanggan lama atau baru, pelanggan besar atau kecil, perlakukanlah semuanya dengan sama.18. Pedagang harus melayani para pelanggannya dengan baik karena mereka adalah bagian penting dalam perdagangan.
19. Pedagang tidak boleh mengikuti perasaan dan kehendak sendiri, pandai-pandailah membaca keinginan pelanggan.
20. Pedagang harus mengikuti permintaan dan keperluan pelanggan.
21. Pedagang harus selalu bermuka manis dan murah senyum.
22. Pedagang dilarang keras memarahi dan membentak pelanggan.
23. Pedagang tidak boleh sombong, angkuh, dan congkak.
24. Pedagang harus rajin bekerja dan mudah mengulurkan bantuan.
25. Pedagang harus siap memberikan pelayanan tambahan dan dalam konteks perdagangan ritel, mengantar barang ke rumah pelanggan.
26. Pedagang tidak boleh ragu-ragu menjawab segala pertanyaan orang banyak.
27. Pedagang harus menunjukkan bahwa dia adalah orang yang serba tahu terutama dalam bidang yang berkaitan dengan perdagangannya.
28. Pedagang harus memperhatikan apa yang terjadi di masyarakat dan isu terkini.
29. Pedagang harus memiliki kepekaan yang tinggi dan rasa simpati yang mendalam terhadap pelanggan.
30. Pedagang harus menjadikan pelanggannya bersahabat, bukan sebagai pembeli yang datang dan pergi.
31. Pedagang tidak boleh pelit memberikan diskon, pujian dan penghargaan kepada pelanggan.
32. Pedagang harus membuka perdagangannya secepat mungkin sebelum ada pelanggan yang menunggu.
33. Pedagang harus memberikan pelayanan yang cepat dan aman, supaya tidak ada pelanggan yang menunggu.
34. Pedagang harus mudah diajak bicara dan berunding.
35. Pedagang dilarang keras berprasangka buruk dan suka menghakimi para pelanggan.
36. Pedagang harus berusaha selalu menimbulkan suasana ceria bukannya menimbulkan kebosanan.
37. Pedagang harus selalu memastikan tempatnya selalu penuh dengan barang, jangan biarkan ada ruang kosong.
38. Pedagang harus memberikan kebebasan kepada pelanggan dalam menentukan pilihan.
39. Pedagang jangan sekali-kali ikut campur dalam menentukan keputusan yang dibuat oleh pelanggan, kecuali jika diminta.
40. Pedagang harus membuat pelanggan merasa kehadiran mereka dielu-elukan.
41. Pedagang harus belajar menggunakan uang dan meningkatkan kemampuan menabung.
42. Pedagang harus selalu siap sedia uang receh untuk uang kembalian bagi pelanggan.
43. Pedagang tidak boleh menunjukkan kemewahannya di depan pelanggan karena kesan bukan datang dari perhiasan tetapi dari pelayanan yang diberikan kepada pelanggan.
44. Pedagang dilarang keras makan di depan pelanggan karena dianggap perbuatan yang tidak sopan.
45. Pedagang harus menempelkan pengumuman jika tempatnya tutup untuk sementara waktu.
46. Pedagang jangan sekali-kali mencari musuh karena tidak baik bagi perdangan.
47. Pedagang jangan terlalu suka membicarakan mengenai keuntungan.
48. Pedagang harus tahu membedakan keuntungan jangka pendek dan panjang.
49. Pedagang harus menyimpan cadangan dan stok barang supaya tidak terjadi kekurangan.
50. Pedagang harus menepati janji dan menyelesaikan utang.
51. Pedagang tidak akan rugi jika memberikan sedikit insentif kepada pelanggan dalam bentuk potongan harga, hadiah, atau menambah berat barang yang dibeli oleh mereka.
52. Pedagang dilarang keras menipu pelanggannya, karena kepercayaan adalah dasar utama dalam perdagangan.
53. Pedagang tidak boleh menyalahkan orang lain jika terjadi kerugian dan kecelakaan. Semua harus diterima dengan hati teguh.
54. Pedagang harus mewujudkan situasi win-win  antara dirinya dan pelanggan. Dengan begitu, hubungan mereka akan kekal dan perdagangan akan dapat bertahan dengan lama.

Baca lanjutannya:
12 Prinsip sukses memimpin usaha dalam
100+ Prinsip Dasar untuk Menjadi seorang Pengusaha (Part III)